News Update :

Andi Bantah Terima Uang Suap Wisma Atlet

Selasa, 17 Januari 2012




Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng membantah menerima uang suap Wisma Atlet SEA Games, Palembang sebesar Rp500 juta dalam kongres pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat di Bandung beberapa waktu lalu.

"Bagi saya itu tidak benar dan saya tidak bisa percaya, tapi kalau ada, mana bukti-bukti misalnya tim sukses saya menerima dana siapa, kapan dan dimana," kata Andi di Mabes Polri di Jakarta, Selasa.

Namun, Andi mempersilahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bila ingin memeriksa dirinya terkait adanya dugaan tersebut, seperti yang telah disampaikan oleh Direktur Pemasaran PT Anak Negeri, Mindo Rosalina Manulang pada saat sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Mengenai adanya keterlibatan adiknya Andi yakni Choel Mallarangeng, dia mengatakan bahwa Choel menolaknya. "Itukan adik saya pernah mengatakan bahwa dia menolaknya," kata Menpora.

Hal ini terkait, adanya dugaan sejumlah kader Partai Demokrat disebut terlibat dalam kasus suap Wisma Atlet Sea Games oleh terdakwa sekaligus saksi kasus tersebut Mindo Rosalina Manulang.

Dalam persidangan kasus dengan terdakwa mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin di Pengadilan Tipikor, Rosa menyebutkan politisi DPR dari Partai Demokrat Angelina Sondakh terlibat dalam penyerahan uang senilai 20 miliar rupiah dari Grup Permai untuk proyek Hambalang dan Wisma Atlet Palembang kepada sejumlah anggota Badan Anggaran DPR-RI.

Rosa juga menyebutkan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum sebagai salah satu pemilik Grup Permai selain Muhammad Nazaruddin.

Sebelumnya, Rosa pernah mendapatkan ancaman pembunuhan dari sejumlah pihak untuk menghalanginya memberikan kesaksian di dalam persidangan tersebut.


Sumber : Antara News
Share this Article on :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Berita Nasional 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.